Senin, 27 Desember 2010

Jangan Sembarangan Pakai Coolpad Laptop

Latar Belakang

Trend penggunaan coolpad untuk pendingin external laptop tidak selamanya benar. Ada laptop yang didesain khusus dengan tidak memiliki lubang ventilasi pada bagian bawah laptop. Bahkan coolpad berlebih bisa menjadi alat masuknya kotoran lebih banyak ke dalam laptop. Namun laptop yang sering overheat juga buruk bagi performa laptop dan hardwarenya.
Menurut Iwan, setiap laptop dilengkapi dengan kemampuan untuk bertahan dari overheat karena pemakaian yang lama. Biasanya laptop akan restart sendiri kalau kepanasan. Kalau programnya tidak bagus, data bisa hilang.
Penggunaan coolpad lebih disarankan untuk penggunaan lebih dari 4 jam. Terutama pada notebook yang maksimal hanya memiliki 2 kipas pendingin didalamnya. Penggunaan coolpad yang berlebih akan membawa kotoran masuk ke dalam bagian laptop. Logikanya angin yang dibawa dari luar akan masuk ke dalam badan laptop. Jadinya malah kemasukkan kotoran yang dibawa angin dari luar.
Ditambahkannya setiap laptop sudah didesain khusus untuk tahan dengan panas sesuai dengan kemampuannya. Berbeda dengan CPU pada komputer yang didesain lebih mudah di bongkar dan dibersihkan hardwarenya. Kalau CPU pada komputer lebih mudah membongkar, kalau laptop untuk membersihkannya harus dibongkar dan buka segel, lebih sulit.

Pembahasan

1. Tips Agar Laptop Tidak Cepat Panas
1. Pakai cooling Pad untuk laptop. Cooling pad membantu mengeluarkan udara panas dari laptop anda. Apabila cooling pad anda kotor, jangan lupa membersihkannya agar tidak ada debu yang menempel pada laptop.
2. Jangan nyalakan laptop di atas pangkuan anda ataupun di atas permukaan lunak seperti kasur, dan sejenisnya. Karena permukaan yang lunak, dapat menghambat sirkulasi udara laptop.
3. Jangan overclock kinerja laptop yang tidak perlu. Overclock dengan software pihak ketiga akan menyebabkan panas yang berlebihan pada komponen-komponen laptop sehingga memperbesar peluang laptop kepanasan.
4. Gunakan laptop di tempat yang sejuk / ruangan ber-AC, ingat jangan di dalam kulkas nanti bisa mati. Hindari menggunakan laptop di tempat yang terkena sinar matahari langsung.
5. Apabila suka main game dengan laptop, jangan lupa untuk memberikan waktu istirahat unutk laptop. Karena LCD dan komponen laptop lainnya sangat rentan terhadap panas.

2. Pengertian Coolpad Laptop
Cooler notebook / coolpad adalah sebuah alat untuk menjaga suhu laptop tetap dingin. Biasanya notebook cooler ini mengandalkan fan / kipas yang meniupkan udara segar di bagian bawah dan body luar sebuah notebook. Hembusan angin segar dari kipas ini difungsikan sebagai pendingin disekitar notebook sehingga notebook dapat bekerja pada suhu lebih rendah.

Berbicara notebook cooler sebenarnya tidak menjadi keperluan wajib bagi berjalannya laptop. Laptop sudah didesain untuk dapat berjalan pada suhu panas tersebut. Processor yang digunakan pada sebuah laptop adalah jenis processor yang berbeda dengan yang digunakan pada dekstop (PC). Processor untuk laptop dikenal dengan nama processor mobile. Processor mobile ini lebih didesain lebih tahan panas, dan lebih rendah konsumsi listiknya.

3. Kriteria Coolpad Laptop
Ada beberapa hal yang menjadi kriteria sebuah coolpad yang baik
1. Memiliki bahan dasar alumunium. Penggunaan bahan alumunium cukup membantu cooler ini untuk mendinginkan laptop. Sebab, bahan alumunium memiliki kecenderungan menjadi konduktor panas. Cooler ini juga dapat menyebarkan panas laptop ke bidang yang lebih lebar, yaitu dirinya sendiri. Tapi berat alumunium harus di perhatikan jika berniat membawa-bawanya (mobile).
2. Tenaga listrik yang digunakan minimum. Tenaga sebuah Notebook Cooler terbagi dua jenis, yaitu dengan external power (colok ke listrik) dan mengunakan power dari USB port notebook. Jika laptop cooler mempergunakan listrik dari port USB, perhatikan arus listrik yang diperlukan kipas, jangan sampai melebihi arus yang disediakan oleh port USB. Dengan konsumsi listrik kipas yang minim, maka batterai laptop juga akan hemat.
3. Suara yang hening ketika beroperasi. Kecepatan putar kipas yang tinggi, biasanya harus dibayar dengan suara yang bising. Walaupun demikian, kecepatan kipas harus memiliki kekuatan yang cukup untuk menghembuskan udara segar ke dalam sistem notebook. Penggunaan kipas berkekuatan 0,12A tampaknya memiliki kinerja yang kurang ketika melakukan penghembusan angin ke notebook. Dengan putaran kipas maksimum 1000 RPM, udara yang digerakkan dinilai minim. Namun, suara yang dihasilkannya juga sangat minim sehingga tidak berisik. Bijak-bijaklah dalam mempertimbangkannya.

4. “Jantung” cooler ini terletak pada kipas yang terletak pada bagian bawahnya. Cari kipas yang berukuran lebar , karena semakin lebar kipas, maka semakin besar pula lah angin yang berhembus.
5. Jika kipas lebih dari satu, maka usahakan lokasi kipas-kipas tersebut tersebar secara merata, agar angin yang dihembuskannya pun merata.
6. Sirip kipas khusus cooler. Daya 5V dari USB menghambat sebuah kipas mencapai kecepatan kipas maksimum, sehingga udara yang dihembuskan tidak maksimal. Karena itu diperlukan bentuk sirip (fin) kipas yang khusus agar dapat menghembuskan udara secara maksimal.
7. Memiliki penahan laptop. Biasanya cooler ini mendudukkan laptop dalam posisi menukik dari bagian depan. Laptop Cooler yang baik menyertakan sebuah mekanisme penahan untuk mencegah notebook melorot ke bawah. Penahan tersebut menutup sebagian port notebook bagian depan.
8. Agar notebook cooler ini bekerja ideal, notebook cooler harus memiliki lubang kipas sebesar-besarnya (tidak terhalang oleh pengaman-jari).
9. Memiliki ruangan yang cukup untuk mengalirkan udara. Ruangan ini berada di antara dasar notebook dengan permukaan atas laptop cooler. Biasanya hal ini dicapai dengan memberikan kaki karet yang dapat dibuka tutup pada laptop cooler. Kaki ini sekaligus mencegah posisi laptop bergeser.
10. Memiliki ruangan yang cukup untuk menyedot udara dan menghembuskannya ke atas. Ruangan ini ada di antara permukaan meja dan bagian bawah kipas. Biasanya ruangan ini dicapai melalui ketinggian kaki-kaki pada laptop cooler.

LaptopCooloerDeskSpace
11. Ekstra 1 : Memiliki pengatur kecepatan kipas dengan mengatur voltase listrik.
12. Ekstra 2 : memiliki tombol on-off terhadap kipas
13. Ekstra 3 : Fungsi tambahan sebagai card reader atau USB Hub.
14. Ekstra 4 : Memiliki jack power tambahan jika power dari port USB tidak mencukupi.
15. Ekstra5 : Jika anda dapat menemukan, ada sebuah laptop cooler yang menyertakan sebuah laci penyimpanan kecil untuk menaruh kertas dan pena. Sebuah hal kecil, tetapi sangat berguna apabila membutuhkannnya.

3. Cara Pemilihan Coolpad Laptop
Cooling pad ini semacam lempengan yang terbuat bisa dari plastik atau aluminium yang di pasang 2 atau tiga kipas kecil. Yang perlu di perhatikan bila kita membeli sebuah cooling pad :
1. Perhatikan Laptop anda, dimana letak lubang ventilasi, anda bisa lihat d bawah laptop –> usahakan selalu membeli cooling pad yang posisi kipasnya sesuai dengan lubang ventilasi di laptop bawah anda. Hal ini harus dilakukan supaya proses sirkulasi berjalan dengan baik.
2. Sebelum membeli lihat arah udaranya, ke bawah ataukah ke atas? Sirkulasi cooling pad yang baik adalah arus angin harus ke arah keluar/bawah, intinya adalah menyedot udara supaya keluar.
Apabila menjumpai cooling pad yang semburan anginnya ke arah dalam laptop, caranya cukup gampang, di situ biasanya terdapat 2 skrup. Tinggal balik saja.

Penutup
Kesimpulan
Cooler notebook / coolpad adalah sebuah alat untuk menjaga suhu laptop tetap dingin.
Saran
Gunakanlah coolpad pada laptop anda serta selalu membersihkannya jika kotor. Serta agar laptop anda tidak cepat panas.

Daftar Pustaka
Anonymous. 2010. Coolpad Laptop, (online), (http://www.beritanet.com/Technology/Berita-IT/Coolpad-Laptop.html, diakses 10 Desember 2010).

Anonymous. 2009. Tips Memilih Kipas Laptop( Coolpad), (online), (http://www.facebook.com/note.php?note_id=100437282996, di akses 10 Desember 2010)

Nurullatifah. 2010. Coolpad Bikin Rusak Laptop, (online), (http://nurullatifahh.blogspot.com/2010/02/coolpad-bikin-rusak-laptop.html, di akses 11 Desember 2010)

13 komentar:

  1. bagus mba, satu bibir untuk anda :)
    by:omes

    BalasHapus
  2. very good...
    nice information girl ^__^

    BalasHapus
  3. makasih info nya . lagi butuh informasi , soalnya laptop saya cepat panas (kadang2 sampai shutdown sendiri) :(

    BalasHapus
  4. mantap sangat mencerahkan!
    tapi ada baiknya info ini terus diupdate seiring dengan perkembangan teknologi yg sangat cepat

    BalasHapus
  5. Nice info, sangat berguna

    BalasHapus
  6. maaf, untuk cooling pad arah angin kipas justru harus keluar, bukan ke arah dalam laptop (karena akan membuat debu makin menumpuk di dalam laptop, ya kalo ruangan bersih dan sejuk sih sah sah aja..tapi kalo ruangannya kurang bersih dan panas?? malah makin merusak). dan prinsip cooling itu kan menghilangkan/membuang panas.
    kalau mau ke arah laptop, pakai kipas angin meja (bisa yg listrik, atau yg USB)..lalu posisi arah angin jangan terlalu lurus ke ventilasi laptop..bisa sedikit arahkan ke kanan misalnya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. maaf, di atas juga sudah dijelaskan saran pemilihannya

      Hapus
  7. informasi sangat membantu gan, jadi tau nih kenapa laptop ane panas. BTW barangkali ada yang membutuhkan informasi seputar sewa rental laptop seluruh indonesia bisa hubungi ke http://sewalaptop.id

    BalasHapus